daripersamaan reaksi dapat dibuat perbandingan angka koefisiennya = 2 : 1 :2 Jumlah mol = (koefisien zat yang dicari : koefisien zat yang diketahui) x jumlah mol zat yang diketahuiJumlah mol H2 = V / 22,4 = 4,48 / 22,4 = 0,2 mol Jumlah mol O2 = ½ x 0,2 = 0,1 mol Volume O2 = mol O2 x 22,4 = 0,1 x 22,4 = 2,24 liter Mr O2 = 2 x 16 = 32
Dalam kimia serat sekali kaitannya dengan konsep mol. Hampir semua persoalan kimia menggunakan konsep mol. Jika mungkin dalam matematika bisa ditemukan satuan meter, kilometer, dll atau dalam fisika ditemukan satuan joule, m/s, dll. Maka pada kimia ditemukan satuan mol. Mol n adalah satuan pengukuran pada Sistem Satuan Internasional SI untuk jumlah zat. Satuan mol didefinisikan sebagai jumlah zat kimia mengandung jumlah partikel representatif, misalnya pada atom, molekul, ion, elektron, ataupun foton. Jumlah mol ini setara dengan jumlah 12 gram karbon-12 12C. 1. Konsep Mol pada Ar dan Mr Mol n dirumuskan dengan atau Dalam 1 mol zat terdapat 6,02×1023 partikel, dengan demikian dirumuskan Keterangan n mol 6,02×1023 bilangan Avogadro Mr massa molekul relatif Ar massa atom relatif 2. Konsep Mol pada STP Standard Temperature and Pressure Pada kondisi standar dimana suhu 0oC dan tekanan 1 atm, maka disebutlah pada keadaan STP Standard Temperature and Pressure. Pada keadaan STP, 1 mol gas setara dengan 22,4 Liter. Maka Untuk mengetahui jumlah mol suatu molekul, maka bisa menggunakan rumus 3. Konsep Mol pada Gas Ideal Pada kondisi gas ideal, maka didapat rumus Dengan demikian, maka untuk mencari mol didapatkan rumus Keterangan P tekanan atm V volume liter n mol R tetapan gas ideal 0,08205 T suhu kelvin 4. Konsep Mol pada Suhu dan Tekanan Sama Pada kondisi suhu dan tekanan sama, maka mol dapat menggunakan rumus 5. Konsep Mol pada Perbandingan Koefisien Pada suatu reaksi kimia, maka akan muncul perbandingan koefisien. Pada konsep reaksi Maka terdapat perbandingan koefisien ABC = 235. Konsep mol dihubungkan Hubungan antara mol dengan koefisien dirumuskan dengan Misalkan pada reaksi kimia Diketahui jumlah mol A sama dengan 1 mol. Maka jumlah mol B dan AB sebagai berikut Mol B mol AB 6. Konsep Mol pada Molaritas Molaritas M adalah banyaknya mol zat dalam 1 Liter larutan. Molaritas bisa juga disebut dengan banyaknya zat yang terdapat dalam suatu larutan pada 1 Liter larutan. Hubungan antara Molaritas dengan konsep mol sebagai berikut Keterangan M molaritas mol/L n jumlah mol mol V* volume larutan L V** volume larutan mL Mr massa molekul relatif gram/mol massa massa gram 7. Konsep mol pada molalitas Molalitas m adalah ukuran konsentrasi dari suatu zat terlarut pada dalam satuan larutan dengan sejumlah massa tertentu dalam pelarut. Molalitas bisa disebut juga banyaknya zat yang terdapat dalam suatu larutan pada 1 Kg larutan. Hubungan antara molalitas dengan konsep mol sebagai berikut Keterangan m molalitas mol/Kg n jumlah mol mol P* volume larutan Kg P** volume larutan gram Mr massa molekul relatif gram/mol massa massa gram Berdasarkanhukum kekekalan massa : Massa sebelum reaksi = massa sesudah reaksi. massa kalsium + massa oksigen = massa kalisum oksida. massa oksigen = massa kalisum oksida - massa kalsium = 5,6 gram - 4,0 gram = 1,6 gram. Jadi massa oksigen yang diperlukan adalah 1,6 gram.Kimia Study Center – Contoh soal dan pembahasan tentang stoikiometri reaksi, reaksi setara, menentukan mol, massa atau volume, pereaksi pembatas, materi untuk kelas 10 sma. Terlebih dahulu harus diperhatikan bagaimana menentukan banyaknya mol dari suatu unsur atau suatu senyawa yang kemudian dengan memperhatikan kesetaraan koeifisien yang terlibat pada suatu reaksi kimia. Soal No. 1Diberikan reaksi logam aluminium dan larutan asam klorida sebagai berikutJika massa logam aluminium yang bereaksi 8,1 gram tentukan volume gas H2 yang terbentuk pada keadaan standar!Ar Al = 27; H = 1; Cl = 35,5 Pembahasan Mol logam aluminium yang bereaksi adalahMol H2 yang terbentuk adalahVolume H2 yang terbentuk pada keadaan standar adalahV = n × 22,4 literV = 0,45 × 22,4 liter = 10,08 liter Soal No. 2Perhatikan reaksi untuk memperoleh gas amonia berikutTentukan volume gas amonia yang dihasilkan jika 33 gram NH4 2SO4 habis bereaksi dalam keadaan standar!Mr NH4 2SO4 = 132 Pembahasan Mol NH4 2SO4 yang bereaksi adalahMol NH3 yang terbentuk adalahVolume NH3 yang terbentuk pada keadaan standar adalahV = n × 22,4 literV = 0,4 × 22,4 liter = 8,96 liter Soal No. 3Perhatikan persamaan reaksi berikut!Apabila 4 gram logam Mg dimasukkan ke dalam 10 mL larutan HCl 2 M, maka volume gas H2 yang terbentuk dalam keadaan standar adalah…Ar Mg = 24; H = 1; Cl = 35,5A. 0,224 LB. 0,448 LC. 1,904 LD. 2,240 LE. 3,808 LUN kimia 2012 Pembahasan Jumlah mol Mg dan HCl masing-masing adalahMenentukan reaksi pembatas, apakah Mg ataukah HCl Jika Mg yang habis, diperlukan HCl sebanyak 0,34 mol, sementara hanya ada 0,02 mol HCl. Maka yang mungkin adalah HCl yang habis, diperlukan 0,01 mol Mg. Sehingga mol H2 yang terbentuk adalahVolum H2 = 0,01 × 22,4 = 0,224 liter Soal No. 4Diberikan reaksi kimia sebagai berikut Jika dihasilkan 71 gram Cl2 pada reaksi di atas tentukana massa H2O yang terbentukb massa KCl yang diperolehc massa HCl yang diperlukand massa KClO3 yang diperlukanAr K = 39; Cl = 35,5; O = 16; H = 1 Pembahasan Dari data Ar K = 39; Cl = 35,5; O = 6; H = 1 diperolehMr KClO3 = 122,5Mr H2O = 18Mr HCl = 36,5Mr KCl = 74,5Mr Cl2 = 71 Cl2 yang dihasilkan sebanyak 71 gram berarti jumlah mol Cl2 adalahmol = gram /Mrmol = 71 / 71 = 1 demikian mol-mol lainnya adalah Sehinggaa massa H2O yang terbentukmassa = mol x Mr = 1 x 18 = 8 gramb massa KCl yang diperolehmassa = mol x Mr = 1/3 x 74,5 = 24,83 gramc massa HCl yang diperlukanmassa = mol x Mr = 2 x 36,5 = 73 gramd massa KClO3 yang diperlukanmassa = mol x Mr = 1/3 x 122,5 = 40,83 gram Soal No. 5Diberikan reaksi sebagai berikut2H2 g + 2NO g → 2H2O + N2gJika 0,8 mol H2 habis bereaksi, tentukana Jumlah mol NO yang bereaksib Jumlah mol H2O yang dihasilkanc Jumlah mol N2 yang dihasilkan Pembahasan a Jumlah mol NO yang bereaksi= 2/2 x mol H2= 2/2 x 0,8= 0,8 mol b Jumlah mol H2O yang dihasilkan= 2/2 x mol H2= 2/2 x 0,8= 0,8 mol c Jumlah mol N2 yang dihasilkan= 1/2 x mol H2= 1/2 x 0,8= 0,4 mol Soal No. 6Perhatikan reaksi berikutH2 + CuO → Cu + H2OBila gas hidrogen yang diperlukan pada suhu 0°C dan tekanan 76 cmHg adalah 11,2 liter tentukan massa tembaga Ar Cu = 63,50 yang dihasilkan pada reaksi di atas Pembahasan Mol hidrogen atau H2 adalahmol = 11,2 / 22,4 = 0,5 molKoefisien Cu sama dengan koefisien H2, sehingga mol nya juga sama 0,5 mol. Massa Cu yang dihasilkan dengan demikian adalahgram = mol x Ar= 0,5 x 63,5= 31,74 gram Soal No. 7Diberikan reaksi sebagai berikutH2S + O2 → S + H2OJika reaksi di atas menghasilkan sebanyak 320 gram belerang, tentukan volume H2S yang diperlukan pada STPAr S = 32; H = 1 Pembahasan Mol belerang yang terbentuk adalahmol = gram/Ar= 320 / 32= 10 molMol H2S yang diperlukan = 10 mol juga Karena koefisien H2 sama dengan koefisien SSehingga volume H2S pada STP adalahV = mol x 22,4 liter= 10 x 22,4 = 224 liter Soal No. 8Perhatikan persamaan reaksi berikut! Mg s + 2HCl aq → MgCl2 aq + H2 gApabila 4 gram logam Mg dimasukkan ke dalam 10 mL larutan HCl 2 M, maka volume gas H2 yang terbentuk dalam keadaan standar adalah….Ar Mg = 24; H = 1; Cl = 35,5A. 0,224 LB. 0,448 LC. 1,904 LD. 2,240 LE. 3,808 L Pembahasan Jumlah mol Mgmol = gram/Ar = 4/24 = 1/6 molJumlah mol HClmol = M × Vmol = 2 × 10 ×10−3 = 0,02Menentukan pereaksi pembatasMg s + 2HCl aq → MgCl2 aq + H2 gMg → mol Mg/koefisien Mg = 0,167 / 1 = 0,167HCl → mol HCl /koefisien HCl = 0,02 / 2 = 0,01 Terlihat bahwa perbandingan mol/koefisien dari HCl lebih kecil, sehingga HCl sebagai pembatasVolume H2mol H2 mol HCl = 1 2mol H2 = 1/2 × mol HCl = 1/2 × 0,02 = 0,01Sehingga Volume H2 = 0,01 × 22,4 liter = 0,224 liter Soal No. 92 liter gas propana C3H8 dibakar sempurna menurut reaksiC3H8 g + 5O2 g → 3CO2 g + 4H2O gPada suhu dan tekanan yang sama, volume gas oksigen yang diperlukan sebanyak….A. 4 LB. 6 LC. 8 LD. 10 LE. 12 L Pembahasan Reaksi gas propana dengan oksigenC3H8 g + 5O2 g → 3CO2 g + 4H2O gDari perbandingan koefisien-koefisien gas Soal No. 105 liter gas propana C3H8 dibakar sempurna menurut reaksiC3H8 g + O2 g → CO2 g + H2O g reaksi belum setaraPada suhu dan tekanan yang sama, volume gas oksigen yang diperlukan sebanyak….A. 5 LB. 10 LC. 15 LD. 20 LE. 25 L Pembahasan Reaksi gas propana dengan oksigen yang sudah setaraC3H8 g + 5O2 g → 3CO2 g + 4H2O gDari perbandingan koefisien-koefisien gas Soal No. 11Jika 4,4 gram propana dibakar sempurna menurut reaksiC3H8 g + O2 g → CO2 g + H2O l belum setaramaka volum gas karbondioksida yang dihasilkan pada keadaan STP adalah….Ar C = 12; H = 1A. 1,12 literB. 2,24 literC. 2,75 literD. 6,72 literE. 7,46 liter Pembahasan Reaksi setaranya sbbC3H8 g + 5O2 g → 3CO2 g + 4H2O lPropana C3H8Mr = 3⋅12 + 1⋅8 = 44mol = gram/Mr= 4,4 / 44= 0,1 mol Karbondioksida CO2 yang dihasilkan= koef CO2 / koef C3H8 × mol C3H8 × 22,4 liter= 3/1 × 0,1 × 22,4 liter= 6,72 liter Soal No. 12Sebanyak 8 liter gas propana dibakar dengan gas oksigen seseuai dengan persamaan reaksiC3H8 g + 5O2 g → 3CO2 g + 4H2O lPada suhu dan tekanan yang sama, volume gas CO2 yang dihasilkan adalah….A. 24 literB. 12 literC. 8 literD. 6 literE. 3 literuan 2003 Pembahasan Seperti soal sebelumnya
reaksiberikut, 1. N₂ + 3H₂ → 2NH₃ 2. 2NH₃ + V₂O₅ + H₂O → 2NH₄VO₃ 3. 3NH₄VO₃ + 2HCl → NH₄V₃O₈ + 2NH₄Cl + H₂O Dengan menganggap pereaksi lain berlebihan, maka jumlah mol NH₄V₃O₈ yang dapat dihasilkan dari 1 mol H₂ dan 1 mol N₂ adalah(A) 0,22 mol (B) 0,33 mol (C) 0,67 mol (D) 1,00 molSebanyak 1 mol NO terurai menjadi unsur-unsur pembentuknya dengan melepaskan kalor sebesar 90,4 kJ. a. Tuliskan persamaan termokimia dari reaksi penguraian NO! b. Gambarkan diagram tingkat energinya! c. Berapa perubahan entalpi pada reaksi pembentukan 1,5 mol zat NO? Jawab a. Reaksi penguraian NO melepaskan kalor. Dengan demikian, perubahan entalpinya berharga negatif. Persamaan termokimia untuk 1 mol NO sebagai berikut NOg → ½N2g + ½O2 H = –90,4 kJ/mol - Jangan lupa komentar & sarannya Email nanangnurulhidayat 1 Konsep mol dan Bagan Stoikiometri kelas X STOIKIOMETRI apa code. Q&A; Top Lists; Q&A; Top Lists; 60 gram co(nh2)2 mempunyai jumlah molekul sebanyak. (ar h=1, c=12, n=14, o=16) 59 minutes ago. Stoikiometri ( kelas X ) STOIKIOMETRI STOIKIOMETRI Hukum Dasar Kimia Dan Konsep Mol STOIKIOMETRI BAB V. IV. Peta Konsep Reaksi dan Sebanyak 1 mol S dibakar menurut reaksi Ss + O2g ~SO2g Reaksi total =-296,83 kJ Hitunglah perubahan entalpi pada pembakaran 3,2 gram unsur S! Ar S =32 Dik S untuk 1 mol delta H =-296,83 kjdit S untuk 3,2 gpeny di cari dulu mol nya.. n = g Ar S = 3,2 32 =0,1 kemudian dikalikan dengan delta H untuk yang 1 mol. delta H=-296,83 * 0,1 =-29,683 kj
BilanganAvogadro adalah banyaknya "entitas" (biasanya atom atau molekul) dalam satu mol, yang merupakan jumlah atom karbon-12 dalam 12 gram (0,012 kilogram) karbon-12 dalam keadaan dasarnya. Bilangan Avogadro (lambang: L , atau N A ), juga dinamakan sebagai tetapan Avogadro atau konstanta Avogadro.
Video Interaktif Pembelajaran Stoikiometri Stoikiometri adalah dasar perhitungan kimia yang menyatakan relasi kuantitatif rumus kimia dan persamaan kimia. Berikut ini materi yang perlu kamu ketahui untuk memahaminya, mulai dari konsep mol dan massa molar, rumus empiris dan rumus molekular, dasar stoikiometri larutan dan gas ideal, dan penulisan dan penyetaraan reaksinya, disertai contoh soal dan pembahasannya. Konsep Mol dan Massa Molar Dalam sistem SI, satu mol didefinisikan sebagai jumlah dari materi yang terdiri dari entitas-entitas atom-atom, molekul-molekul, atau partikel-partikel lainnya sejumlah jumlah atom-atom yang berada dalam 12 gram karbon-12. Nilai jumlah atom tersebut adalah 6,022×1023 yang disebut bilangan Avogadro, NA. Massa molar, }, didefinisikan sebagai massa dari 1 mol entitas atom, ion, molekul, unit formula dari materi. Satuan dari massa molar adalah gram/mol. Materi Stoikiometri Hubungan massa, jumlah mol, dan jumlah atom dari unsur Sumber Chang, Raymond. 2010. Chemistry 10th edition. New York McGraw Hill Rumus Empiris dan Rumus Molekuler Rumus empiris merupakan rasio bilangan bulat paling sederhana dari jumlah mol dari masing-masing unsur dalam suatu senyawa. Rumus molekuler merupakan jumlah mol sebenarnya dari masing-masing unsur dalam 1 mol senyawa. Rumus molekuler bisa saja identik dengan rumus empiris ataupun merupakan kelipatan bilangan bulat dari rumus empiris. Sebagai contoh, asam fosfat H3PO4 memiliki rumus molekuler dan rumus empiris yang identik. Glukosa memiliki rumus molekuler C6H12O6 yang merupakankelipatan 6 kali rumus empirisnya, CH2O. Dasar Stoikiometri Larutan Istilah “konsentrasi” larutan menyatakan jumlah zat terlarut yang dilarutkan dalam sejumlah tertentu pelarut atau sejumlah tertentu larutan. Konsentrasi larutan dapat dinyatakan dalam molaritas. Molaritas M didefinisikan sebagai jumlah mol zat terlarut per liter larutan. Dasar Stoikiometri Gas Ideal Volum molar, Vm, didefinisikan sebagai volum dari 1 mol entitas atom, ion, molekul, unit formula dari materi. Satuan dari volum molar Vm adalah L/mol. Hukum Avogadro menyatakan bahwa pada tekanan dan temperatur tertentu dan tetap, volum gas secara langsung berbanding lurus terhadap jumlah gas. Pada keadaan STP P = 1 atm, T = 273 K, Vm gas ideal = 22,414 L/mol Pada keadaan RTP/ATP P = 1 atm, T = 298 K, Vm gas ideal = 24 L/mol Pada keadaan tertentu, berlaku hukum gas ideal di mana R adalah tetapan gas, R = 0,08206 L∙atm/mol∙K = 8,314 J/mol∙K Persamaan reaksi kimia adalah pernyataan yang ditulis dengan rumus molekuler yang memberikan informasi identitas dan kuantitas zat-zat yang terlibat dalam suatu perubahan kimia ataupun fisika. Semua zat yang bereaksi, disebut pereaksi/reaktan, ditempatkan di sebelah kiri tanda panah, yang arah panahnya ke kanan menunjuk pada produk, yakni semua zat yang dihasilkan dari reaksi. Dalam persamaan reaksi, dikenal koefisien reaksi, yaitu bilangan yang berada di sebelah kiri rumus molekuleruntuk mengalikan semua atom dalam rumus molekuler tersebut. Perbandingan koefisien-koefisien reaksi dapat diinterpretasi sebagai perbandingan mol zat-zat dalam reaksi. Pada setiap reaktan dan produk, dituliskan wujud zatnya s padat, l cair, g gas, atau aq larutan dengan pelarut air dalam tanda kurung di sebelah kanan rumus molekuler masing-masing. Contoh persamaan reaksi kimia setara Contoh langkah-langkah menyetarakan persamaan reaksi 1. 2. 3. 4. Stoikiometri Reaksi Dalam reaksi kimia, jumlah reaktan-reaktan yang bereaksi kadang tidak sesuai dengan jumlah stoikiometrik reaksi tidak sesuai dengan perbandingan koefisien pada persamaan reaksi setara. Oleh karena itu, akan ada reaktan yang habis bereaksi terlebih dahulu dibanding reaktan lainnya. Reaktan yang masih tersisa setelah bereaksi disebut sebagai pereaksi berlebih. Reaktan yang habis duluan itu disebut sebagai pereaksi pembatas. Setelah pereaksi pembatas habis, tidak ada lagi produk reaksi yang terbentuk. Jadi, jumlah pereaksi pembatas menentukan jumlah produk yang dihasilkan. Contoh Soal Stoikiometri Logam alkali golongan 1 bereaksi dengan halogen golongan 17 membentuk senyawa ionik logam halida. Berapa gram kalium klorida yang terbentuk dari reaksi 5,25 L gas klorin pada tekanan 0,950 atm dan temperatur 293 K dengan 17,0 g kalium? Jawab Referensi – Brown, Theodore L. et al. 2015. Chemistry The Central Science 13th edition. New Jersey Pearson Education, Inc. – Chang, Raymond. 2010. Chemistry 10th edition. New York McGraw Hill – Earl, Bryan & Wilford, Doug. 2014. Cambridge IGCSE Chemistry 3rd edition. London Hodder Education. – Gilbert, Thomas N. et al. 2012. Chemistry The Science in Context 3rd edition. New York W. W. Norton & Company, Inc. – Jespersen, Neil D., Brady, James E., & Hyslop, Allison. Chemistry The Molecular Nature of Matter 6th edition. New Jersey John Wiley & Sons, Inc. – Petrucci, Ralph H. et al. 2011. General Chemistry Principles and Modern Applications 10th edition. Toronto Pearson Canada Inc. – Purba, Michael. 2006. Kimia 1A untuk SMA Kelas X. Jakarta Erlangga. – Silberberg, Martin S. 2009. Chemistry The Molecular Nature of Matter and Change 5th edition. New York McGraw Hill – Stacy, Angelica M. 2015. Living by Chemistry 2nd edition. New York Freeman and Company – Tro, Nivaldo J. 2011. Introductory Chemistry 4th edition. Illinois Pearson Prentice Hall. Pembahasan Soal Stoikiometri Soal No. 1 Diberikan reaksi logam aluminium dan larutan asam klorida sebagai berikut Jika massa logam aluminium yang bereaksi 8,1 gram tentukan volume gas H2 yang terbentuk pada keadaan standar! Ar Al = 27; H = 1; Cl = 35,5 Pembahasan Mol logam aluminium yang bereaksi adalah Mol H2 yang terbentuk adalah Volume H2 yang terbentuk pada keadaan standar adalah V = n × 22,4 liter V = 0,45 × 22,4 liter = 10,08 liter Soal No. 2 Perhatikan reaksi untuk memperoleh gas amonia berikut Tentukan volume gas amonia yang dihasilkan jika 33 gram NH4 2SO4 habis bereaksi dalam keadaan standar! Mr NH4 2SO4 = 132 Pembahasan Mol NH4 2SO4 yang bereaksi adalah Mol NH3 yang terbentuk adalah Volume NH3 yang terbentuk pada keadaan standar adalah V = n × 22,4 liter V = 0,4 × 22,4 liter = 8,96 liter Soal No. 3 Perhatikan persamaan reaksi berikut! Apabila 4 gram logam Mg dimasukkan ke dalam 10 mL larutan HCl 2 M, maka volume gas H2 yang terbentuk dalam keadaan standar adalah… Ar Mg = 24; H = 1; Cl = 35,5 A. 0,224 L B. 0,448 L C. 1,904 L D. 2,240 L E. 3,808 L UN kimia 2012 Pembahasan Jumlah mol Mg dan HCl masing-masing adalah Menentukan reaksi pembatas, apakah Mg ataukah HCl Jika Mg yang habis, diperlukan HCl sebanyak 0,34 mol, sementara hanya ada 0,02 mol HCl. Maka yang mungkin adalah HCl yang habis, diperlukan 0,01 mol Mg. Sehingga mol H2 yang terbentuk adalah Volum H2 = 0,01 × 22,4 = 0,224 liter Soal No. 4 Diberikan reaksi kimia sebagai berikut Jika dihasilkan 71 gram Cl2 pada reaksi di atas tentukan a massa H2O yang terbentuk b massa KCl yang diperoleh c massa HCl yang diperlukan d massa KClO3 yang diperlukan Ar K = 39; Cl = 35,5; O = 16; H = 1 Pembahasan Dari data Ar K = 39; Cl = 35,5; O = 6; H = 1 diperoleh Mr KClO3 = 122,5 Mr H2O = 18 Mr HCl = 36,5 Mr KCl = 74,5 Mr Cl2 = 71 Cl2 yang dihasilkan sebanyak 71 gram berarti jumlah mol Cl2 adalah mol = gram /Mr mol = 71 / 71 = 1 mol. Dengan demikian mol-mol lainnya adalah Sehingga a massa H2O yang terbentuk massa = mol x Mr = 1 x 18 = 8 gram b massa KCl yang diperoleh massa = mol x Mr = 1/3 x 74,5 = 24,83 gram c massa HCl yang diperlukan massa = mol x Mr = 2 x 36,5 = 73 gram d massa KClO3 yang diperlukan massa = mol x Mr = 1/3 x 122,5 = 40,83 gram Soal No. 5 Diberikan reaksi sebagai berikut 2H2 g + 2NO g → 2H2O + N2g Jika 0,8 mol H2 habis bereaksi, tentukan a Jumlah mol NO yang bereaksi b Jumlah mol H2O yang dihasilkan c Jumlah mol N2 yang dihasilkan Pembahasan a Jumlah mol NO yang bereaksi = 2/2 x mol H2 = 2/2 x 0,8 = 0,8 mol b Jumlah mol H2O yang dihasilkan = 2/2 x mol H2 = 2/2 x 0,8 = 0,8 mol c Jumlah mol N2 yang dihasilkan = 1/2 x mol H2 = 1/2 x 0,8 = 0,4 mol Soal No. 6 Perhatikan reaksi berikut H2 + CuO → Cu + H2O Bila gas hidrogen yang diperlukan pada suhu 0°C dan tekanan 76 cmHg adalah 11,2 liter tentukan massa tembaga Ar Cu = 63,50 yang dihasilkan pada reaksi di atas Pembahasan Mol hidrogen atau H2 adalah mol = 11,2 / 22,4 = 0,5 mol Koefisien Cu sama dengan koefisien H2, sehingga mol nya juga sama 0,5 mol. Massa Cu yang dihasilkan dengan demikian adalah gram = mol x Ar = 0,5 x 63,5 = 31,74 gram Soal No. 7 Diberikan reaksi sebagai berikut H2S + O2 → S + H2O Jika reaksi di atas menghasilkan sebanyak 320 gram belerang, tentukan volume H2S yang diperlukan pada STP Ar S = 32; H = 1 Pembahasan Mol belerang yang terbentuk adalah mol = gram/Ar = 320 / 32 = 10 mol Mol H2S yang diperlukan = 10 mol juga Karena koefisien H2 sama dengan koefisien S Sehingga volume H2S pada STP adalah V = mol x 22,4 liter = 10 x 22,4 = 224 liter Soal No. 8 Perhatikan persamaan reaksi berikut! Mg s + 2HCl aq → MgCl2 aq + H2 g Apabila 4 gram logam Mg dimasukkan ke dalam 10 mL larutan HCl 2 M, maka volume gas H2 yang terbentuk dalam keadaan standar adalah…. Ar Mg = 24; H = 1; Cl = 35,5 A. 0,224 L B. 0,448 L C. 1,904 L D. 2,240 L E. 3,808 L Pembahasan Jumlah mol Mg mol = gram/Ar = 4/24 = 1/6 mol Jumlah mol HCl mol = M × V mol = 2 × 10 ×10−3 = 0,02 Menentukan pereaksi pembatas Mg s + 2HCl aq → MgCl2 aq + H2 g Mg → mol Mg/koefisien Mg = 0,167 / 1 = 0,167 HCl → mol HCl /koefisien HCl = 0,02 / 2 = 0,01 Terlihat bahwa perbandingan mol/koefisien dari HCl lebih kecil, sehingga HCl sebagai pembatas Volume H2 mol H2 mol HCl = 1 2 mol H2 = 1/2 × mol HCl = 1/2 × 0,02 = 0,01 Sehingga Volume H2 = 0,01 × 22,4 liter = 0,224 liter Soal No. 9 2 liter gas propana C3H8 dibakar sempurna menurut reaksi C3H8 g + 5O2 g → 3CO2 g + 4H2O g Pada suhu dan tekanan yang sama, volume gas oksigen yang diperlukan sebanyak…. A. 4 L B. 6 L C. 8 L D. 10 L E. 12 L Pembahasan Reaksi gas propana dengan oksigen C3H8 g + 5O2 g → 3CO2 g + 4H2O g Dari perbandingan koefisien-koefisien gas Soal No. 10 5 liter gas propana C3H8 dibakar sempurna menurut reaksi C3H8 g + O2 g → CO2 g + H2O g reaksi belum setara Pada suhu dan tekanan yang sama, volume gas oksigen yang diperlukan sebanyak…. A. 5 L B. 10 L C. 15 L D. 20 L E. 25 L Pembahasan Reaksi gas propana dengan oksigen yang sudah setara C3H8 g + 5O2 g → 3CO2 g + 4H2O g Dari perbandingan koefisien-koefisien gas Soal No. 11 Jika 4,4 gram propana dibakar sempurna menurut reaksi C3H8 g + O2 g → CO2 g + H2O l belum setara maka volum gas karbondioksida yang dihasilkan pada keadaan STP adalah….Ar C = 12; H = 1 A. 1,12 liter B. 2,24 liter C. 2,75 liter D. 6,72 liter E. 7,46 liter Pembahasan Reaksi setaranya sbb C3H8 g + 5O2 g → 3CO2 g + 4H2O l Propana C3H8 Mr = 3⋅12 + 1⋅8 = 44 mol = gram/Mr = 4,4 / 44 = 0,1 mol Karbondioksida CO2 yang dihasilkan = koef CO2 / koef C3H8 × mol C3H8 × 22,4 liter = 3/1 × 0,1 × 22,4 liter = 6,72 liter Soal No. 12 Sebanyak 8 liter gas propana dibakar dengan gas oksigen seseuai dengan persamaan reaksi C3H8 g + 5O2 g → 3CO2 g + 4H2O l Pada suhu dan tekanan yang sama, volume gas CO2 yang dihasilkan adalah…. A. 24 liter B. 12 liter C. 8 liter D. 6 liter E. 3 liter uan 2003 Pembahasan Seperti soal sebelumnya zNjuriz. 51 229 23 271 499 383 409 94 422